Di tengah pandemi, seperti yang saat ini kita alami, aktivitas sehari-hari jadi tidak seperti biasa lagi, salah satunya yang terjadi di industri event ini.
Tapi ternyata, kejadian ini tidak menjadi penghalang untuk tetap bikin event. Bisa dibuktikan dengan banyaknya event creator yang membuat event online saat ini. Sebuah harapan buat kamu para event creator yang mau bikin event meskipun lagi #dirumahaja.
Alasan kenapa kamu harus mencoba bikin event online
Dalam melakukan kebijakan social distancing, banyak event creator yang harus mengundur bahkan membatalkan event yang telah dibuat demi kebaikan bersama. Ini alasannya:
- bisa dipersiapkan dalam waktu yang singkat sekalipun (sesuai konten)
- meraih audiens (pengunjung virtual) lebih luas dengan cepat
- bisa tetap produktif dan menjaga kesehatan secara bersamaan
Tips bikin event online: Glints dan Finansialku:
Persiapan event online
Mempersiapkan event online artinya harus siap berkoordinasi secara online juga. Justru baik Glints maupun Finansialku merasakan bahwa mengadakan event online bisa lebih efisien persiapannya.
“Untuk persiapan pra-event sebenarnya hampir sama antara event online maupun offline. Akan tetapi, untuk event online lebih sedikit persiapan yang memerlukan koordinasi dengan pihak eksternal, sehingga timeline waktu persiapan bisa kita atur sendiri. Hal tersebut karena event online tidak memerlukan koordinasi dengan staf yang bertanggung jawab di venue, koordinasi dengan pihak konsumsi, serta tidak memerlukan banyak tim di waktu penyelenggaraan event (misalnya: MC, registrasi, dokumentasi, time keeper, dan sebagainya).” – Glints.
“Jika bicara perbandingan mudah atau tidak mudah antara event offline dan online tentu punya tantangan masing-masing. Namun, sejauh ini kami mengadakan event online tentu sangat banyak kemudahannya karena banyak sekali efisiensi yang kita lakukan, misal waktu persiapan yang tidak begitu lama.”- Finansialku.
Proses menyediakan materi atau konten event
Materi atau konten yang akan dibawakan tiap event online berbeda-beda, namun satu yang pasti adalah materi yang disiapkan kompatibel untuk streaming.
Untuk event online, Glints mempersiapkan materi masih dengan proses yang sama seperti event offline. Namun, memang akan lebih kompleks ketika speaker ingin mengadakan case study karena keterbatasan ruang dan tempat. Untuk beberapa materi memang dibutuhkan beberapa penyesuaian karena selama event online akan berlangsung satu arah saja.
Sementara itu, Finansialku selalu mempersiapkan materi untuk event online setiap bulannya. Ini yang juga bisa kamu lakukan untuk event online-mu nanti agar konten yang ingin disampaikan nanti dipersiapkan dengan matang.
Tantangan yang dihadapi dan tips mempersiapkan event online
Dua hal esensial yang tidak boleh kamu lewatkan saat persiapan event online adalah internet dan platform untuk streaming. Pastikan kamu dan (ingatkan) juga para audiensmu untuk menggunakan jaringan internet yang stabil dan familiar dengan streaming platform. “Yang menjadi tantangan dari pelaksanaan event online adalah: audiens yang belum pernah/terbiasa menggunakan aplikasi event online, dan belum memahami penggunaan tools di aplikasi tersebut (kami menggunakan Zoom untuk online event kami). Selain itu yang menjadi concern kami adalah jika audiens maupun speaker memiliki koneksi internet yang kurang baik. Hal tersebut dapat memberikan dampak message yang ingin disampaikan oleh speaker tidak tersampaikan dengan baik kepada audiens.
Solusi dari kami untuk permasalahan utama adalah dengan memberikan guidelines event online ke audiens yang akan hadir di acara kami, selain itu kami juga menjelaskan sistem acara online kami (misal: bagaimana cara mengajukan pertanyaan). Untuk permasalahan kedua terkait koneksi internet yang tidak stabil adalah dengan melakukan sound check 15 menit sebelum event online antara speaker dengan audiens, untuk memastikan audiens dapat mendengar speaker dengan baik dan jelas.” – Glints.
Adakah materi khusus yang harus dipersiapkan untuk ditampilkan?
Hal yang harus dihadapi saat menyelenggarakan event online adalah bagaimana membuat audiens tetap fokus dan attached selama event berlangsung. Salah satunya adalah melalui materi yang akan disampaikan speaker saat streaming.“Terkadang, kalau cuma harus mendengarkan pemateri ngobrol, bikin audiens kurang fokus. Meskipun streaming, audiens lebih suka kalau ada deck atau presentasi walaupun cuma sedikit.” – Finansialku.
(sumber: Glints, Finansialku, loket.com)